Bojonegoro suryanasional.com – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Jawa Timur, Adhi Karyono menyatakan Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu Provinsi terbesar daerah penghasil rokok, hal tersebut dikatakan langsung Adhi Karyono saat menghadiri Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).
“Jawa Timur merupakan salah satu daerah penghasil rokok terbesar, hampir 50% produksi rokok berada di Jawa Timur”, ucap Adhi Karyono, Jumat (19/07/2024).
Pj Gubernur Jawa Timur menambahkan, sebagai salah satu Daerah penghasil rokok terbesar di Indonesia, menjadikan Provinsi Jawa Timur salah satu Provinsi terbesar penghasil Cukai.
“Salah satunya adalah Mitra Produksi Sigaret (MPS) yang berada di Desa Kalianyar, Kecamatan Kapas ini”, tambahnya.
Pihaknya memberikan apresiasi lebih serta berterimakasih kepada MPS Kapas Koperasi Kareb, sebab bukan hanya menghasilkan cukai, keberadaan MPS Kapas ini juga dapat membuka lapangan kerja.
“Selain menghasilkan cukai besar, tentu keberadaan MPS Kapas Koperasi Kareb ini juga salah satu upaya mengurangi angka kemiskinan dengan membuka lapangan pekerjaan bagi Masyarakat Bojonegoro”, tandasnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Sriyadi Purnomo selaku Direktur Koperasi Kareb, Pihaknya mengatakan, Koperasi Kareb telah memberikan dampak Positif di sektor perekonomian.
“MPS Kapas Koperasi Kareb ini telah berdiri selama 30 tahun dan telah memberikan dampak positif bagi perekonomian di Jawa Timur dengan membuka lapangan kerja bagi masyarakat Bojonegoro”, pungkasnya.
Pihaknya juga berterimakasih kepada pemerintah yang telah menyalurkan BLT DBHCHT kepada para buruh pekerja rokok.
“Kami segenap pimpinan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang peduli buruh pekerja pabrik dengan memberikan BLT DBHCT”, pungkasnya.
(Riz/red)
