Debat Pertama Dibatalkan KPU Bojonegoro, Begini Tanggapan Setyo Wahono

Penulis : Rizal Abdi N.

Bojonegoro – Debat publik pertama yang mempertemukan dua kontestan yakni, Calon Wakil Bupati nomor urut 01, Farida Hidayati melawan Calon Wakil Bupati nomor urut 02, Nurul Azizah yang berlangsung pada (19/10/2024) kemarin, terpaksa dibatalkan oleh KPU Bojonegoro.

Dikutip dari situs akun YouTube resmi KPU Bojonegoro, kejadian pembatalan debat pertama itu bermula, saat moderator pembawa acara mempersilahkan kedua Cawabup untuk menaiki podium yang telah disediakan. Sejurus kemudian, moderator pembawa acara memberikan waktu 2 menit 30 detik kepada Cawabup nomor urut 01 guna memaparkan visi misi saat segmen pertama debat itu berlangsung.

“Karena Cabup dan Cawabup adalah satu kesatuan maka, saya akan memanggil pasangan saya (Teguh Haryono) untuk bersama sama menyampaikan visi misi,” kata Farida Hidayati.

Sesaat setelah mengajak Calon Bupati nomor urut 01 untuk menaiki podium debat, moderator pembawa acara yang saat itu masih berada di podium debat langsung merespon dengan beberapa kali menegur Paslon nomor urut 01 untuk mengikuti segala aturan didalam format debat. Namun, beberapa kali usahanya tersebut tidak dihiraukan Paslon nomor urut 01.

Kejadian ini tentu memantik emosi para tim pemenangan Paslon nomor urut 02, lantaran mereka menilai pasangan nomor urut 01 telah melanggar berita acara yang telah disepakati oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro, Bawaslu dan Kedua Tim Penghubung.

Ketegangan ini semakin menjadi ketika tim pemenangan Paslon nomor urut 01 melontarkan beberapa kalimat seakan mengajak Cabup nomor urut 02, Setyo Wahono untuk menaiki podium guna saling adu gagasan saat debat berlangsung.

Bahkan, Ketua KPU Bojonegoro, Robby Adi Perwira sempat beberapa kali menegur Paslon nomor urut 01 untuk menaati peraturan yang telah disepakati oleh beberapa pihak.

“Karena Format debat ini telah disepakati oleh kedua belah pihak sebelumnya, maka saya mohon maaf, debat ini tidak bisa dilanjutkan,” tegas Robby Adi Perwira.

Tentu kejadian pembatalan debat pertama ini menuai banyak respon dari berbagai kalangan masyarakat Bojonegoro, bahkan kejadian ini juga menuai banyak respon dari berbagai kalangan warganet Instagram, Tiktok maupun Facebook.

Calon Bupati Bojonegoro nomor urut 02, Setyo Wahono saat memberikan keterangan pers perihal dibatalkannya debat pertama (foto/riz).

Terpisah, saat awak media ini mencoba menanyakan perihal dibatalkannya debat pertama, Calon Bupati Bojonegoro nomor urut 02, Setyo Wahono mengatakan, jika format debat pertama gagal dilaksanakan oleh KPU Bojonegoro, Dirinya menegaskan bahwa untuk debat berikutnya, Paslon nomor urut 02 selalu siap mengikuti segala aturan saat debat berlangsung.

“Okelah jika debat pertama di batalkan oleh KPU Bojonegoro, untuk debat berikutnya kami selalu siap,” kata Setyo Wahono kepada awak media seusai menghadiri Silahturahmi dan Konsolidasi dalam rangka Peringatan Hari Santri Nasional yang digelar oleh PC NU Bojonegoro, Selasa (22/10/2024).

Hal itu disampaikan langsung dihadapan para awak media, lantaran Dirinya bersama Nurul Azizah selalu siap untuk mengikuti debat dengan segala format yang telah disepakati bersama.

“Saya katakan lagi, saya bersama Mbak Nurul selalu siap mengikuti debat berikutnya,” tegas Setyo Wahono.

(riz/red)