Bojonegoro – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Kabupaten Bojonegoro menanggapi bahwa, dirinya dengan tegas menyatakan tidak takut berhadapan dengan Koalisi Besar dalam gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang berlangsung pada 27 November mendatang.
Hal tersebut dikatakan langsung oleh Supaat selaku Ketua DPD Partai Perindo seusai menggelar Konsolidasi dan Deklarasi Kemenangan Pasangan Calon (Paslon) Teguh Haryono dan Farida Hidayati di Hotel Eastern tepatnya Jalan Veteran turut Desa Sukorejo, Kecamatan Bojonegoro.
“Ini merupakan hal yang wajar dalam pesta Demokrasi, meski begitu DPD Partai Perindo bersama DPC PDIP Bojonegoro tidak takut berhadapan dengan Koalisi Besar,” tegas Supaat dihadapan para awak media, Kamis (12/09/2024).
Menurutnya, keberadaan Koalisi Besar dalam Gelaran Pilkada Bojonegoro mendatang, merupakan hal yang wajar di setiap ajang pesta Demokrasi baik di Pilkada maupun Pemilu.
Dirinya menilai, setiap Partai Politik (Parpol) berhak untuk menentukan Koalisi guna mendukung serta mengusung Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati dalam ajang Kontestasi Pilkada Bojonegoro.
“Dengan memiliki rasa kekompakkan, solid dan saling bahu membahu antar tim pemenangan satu sama lain, Insya Allah saya yakin ini merupakan langkah awal untuk menuju kemenangan,” imbuhnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Bakal Calon Bupati (Bacabup) Bojonegoro, Teguh Haryono, Dirinya menganggap dengan adanya Koalisi Besar dalam gelaran Pilkada Bojonegoro mendatang merupakan hal yang wajar dalam pesta Demokrasi lima tahun sekali ini.
Ia menyatakan, Pilkada Bojonegoro yang berlangsung pada 27 November mendatang, merupakan hak bagi seluruh masyarakat untuk memilih pemimpin terbaik guna memimpin Kabupaten Bojonegoro yang lebih baik dalam lima tahun kedepan.
“Kita ini sebentar lagi akan menghadapi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, yang memilih Masyarakat Bojonegoro, maka dari itu, Saya tidak takut berhadapan dengan Koalisi Besar, dalam Pilkada mendatang,” pungkasnya.
(riz/red)