Kudus – Suryanasional.com – Forum Kudus Bersatu (FKB) yang beralamatkan kantor di Jl. Ganesha Timur II RT.06/RW.07 kelurahan Purwosari Kota Kudus terima SKT ( Surat Keterangan Terdaftar) dari kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kudus, Jum’at (2/8/24).
SKT tersebut diserahkan langsung kepada Ketua FKB Gozjali, S.H secara simbolis di Kantor Kesbangpol Kabupaten Kudus dan dihadiri anggota FKB, Organisasi Masyarakat dan beberapa ASN Kebangpol lainnya.
Gozjali sendiri seorang aktivis dan juga pengacara yang ada di Kudus menyampaikan bahwa pihaknya dari FKB siap bantu APH (Aparat Penegak Hukum) dalam penegakan hukum Baik dalam pengawasan pemerintah daerah maupun desa, terutama dalam penggunaan anggaran daerah.
“FKB dalam pelaksanaannya menekankan bantuan bidang hukum di masyarakat memberikan sosialisasi hukum, sosial dan lainnya pada masyarakat” Ujarnya.
Salah satu prestasi FKB, lanjut Gozjali, bergerak dibidang sosial pada masyarakat salah satunya memberikan bantuan hukum dan pendampingan hukum dalam tindak kriminal yang terkait dengan salah satu external pada sebuah badan pembiayaan atau koperasi sehingga salah satu masyarakat atau korban melapor dan dengan cepat dan sikap tegas polres Kudus merespon dan menyelesaikan perkara tersebut.
“Al hamdulillah membuah hasil dengan cepat yang bisa diterima korban dengan damai dalam sebuah mediasi penyelesaian perkara koperasi yang mana korban merasa sangat terbantukan” katanya.
Pihaknya melalui FKB sangat berterimakasih kepada pihak kepolisian yang dengan cepat merespon dan bertindak cepat setiap aduan dari masyarakat.
“inilah yang kita namakan bentuk kerja sama FKB dalam penegakan hukum” tukasnya.
Selain itu, dalam kegiatannya FKB juga dibidang politik. FKB akan menggandeng KPU untuk bisa menjadi lembaga pemantau dalam pilkada di daerah, sehingga ungi sosial control FKB bisa terlaksana berjalan dengan baik.
Yang terakhir, prestasi FKB dalam pendampingan bantuan yaitu bukti adanya keberadaan para korban kebakaran pasar barang bekas atau pasar babe di Kudus beberapa bulan kemarin dengan sigap dan tanggap FKB langsung mengajukan permohonan audensi dan silaturahmi ke PJ Bupati kudus pada tanggal 2 Juli 2024 guna menyampaikan aspirasi para pedagang yang terdampak peristiwa kebakaran pasar barang bekas tersebut.
“sehingga pemerintah bisa segera mengerti apa yang menjadi keluhan dan keinginan pedagang pasar babe” tutupnya.
