Fadly Alberto Hengga Siswa SMK Negeri Dander, Sosok Pendiam Namun Garang Saat Mengolah Si Kulit Bundar

Bojonegoro suryanasional.com – Nama Fadly Alberto Hengga pesepakbola muda asal Kabupaten Bojonegoro menjadi perbincangan bagi penikmat sepak bola tanah air khususnya masyarakat Bojonegoro, setelah Tim besutan Nova Arianto sukses melaju ke babak Semifinal ASEAN U-16 Boys Championship seusai tumbangkan Laos dengan skor 6-1.

Fadly Alberto Hengga lahir di kota Timika, Papua Tengah tepat 16 tahun lalu, Penyerang Timnas u-16 tersebut memang mempunyai keturunan Papua pasalnya, pemain tersebut merupakan anak pertama dari John Clif pria asal Kota Timika Papua Tengah dan Piana asal Kabupaten Bojonegoro, namun saat berusia 3 tahun, Fadly dibawa ke kampung halaman Ibunya tepatnya di Desa Banjarsari Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro.

Dalam laga melawan Laos U-16 beberapa waktu lalu, Fadly Alberto Hengga diturunkan Nova Arianto sebagai pemain pengganti, namun aksinya dalam membantu serangan Garuda Muda cukup membuat lini pertahanan Laos U16 kuwalahan, tak bisa dipungkiri pesepakbola muda Bojonegoro tersebut menjadi buah bibir bagi penikmat sepakbola, khususnya masyarakat Bojonegoro. Pasalnya, Fadly Alberto Hengga selalu berpenampilan apik saat membela timnas Indonesia yang sedang belaga di turnamen ASEAN U-16 Boys Championship.

Tentu aksi garangnya ketika mengolah si kulit bundar dan membuat peluang selama berada di lapangan hijau itu, berbanding terbalik dengan kebiasaanya saat berada di sekolah yang dikenal sebagai sosok pendiam dan sopan terhadap Guru serta teman sekelasnya.

Duduk di bangku kelas XI-Teknik Kendaraan Ringan (TKR) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri Dander, Fadly Alberto Hengga memang dikenal sosok pendiam dan ramah saat berada di sekolah, dirinya juga mudah bergaul dengan teman sekelasnya bahkan dengan orang sekitarnya, namun siapa sangka pesepakbola muda Bojonegoro yang lahir di Kota Timika, Papua Tengah 22 Juni 2008 ini selalu tampil garang saat bermain di lapangan hijau.

“Fadly Alberto Hengga merupakan siswa yang tergolong pintar dan sosok siswa pendiam, tapi di sisi pendiamnya dulu, sekarang perlahan menjadi siswa yang mudah bergaul dengan teman sekelasnya serta siswa yang santun kepada guru”, ucap Intana selaku Waka Humas SMK Negeri Dander kepada suryanasional.com saat dijumpai diruang kerja, Senin (01/07/2024).

Penyerang Timnas Indonesia U-16, Fadly Alberto Hengga saat mencoba melewati hadangan bek lawan Singapura di matchday pertama Grup A ASEAN U-16 Boys Championship di Stadion Manahan Solo, (by PSSI)

Intana mengungkapkan, kemampuan Fadly Alberto Hengga dalam mengolah si kulit bundar sudah sangat terlihat ketika duduk dibangku SMP.

“Sebenarnya bakat bermain bolanya sudah sangat terlihat, karena saya tahu memang Fadly Alberto Hengga merupakan atlet sepakbola sejak dirinya menginjak bangku SMP”, ungkapnya.

Intana juga mengaku sangat bangga kepada Fadly Alberto Hengga yang saat ini masih berjuang untuk membela Indonesia dalam kompetensi paling bergengsi se Asia Tenggara tersebut.

“Tentu kami akan mensupport penuh, karena sekarang ini Fadly Alberto Hengga bukan hanya milik SMK Negeri Dander saja. Tetapi Fadly Alberto Hengga sekarang milik satu Indonesia”, tuturnya.

Selain itu, Pihaknya menyampaikan, Rencananya dalam pertandingan Final ASEAN U-16 Boys Championship, pihak sekolah akan menggelar nonton bareng.

“Semoga Timnas Indonesia U-16 dapat melaju ke laga Final, karena Saat pertandingan final nanti seluruh siswa dan juga para Guru akan menggelar nonton bareng untuk memberi dukungan penuh kepada Fadly Alberto Hengga”, pungkasnya.

(Riz/red)